Cara Praktis Menulis Buku
Hingga hari ini, profesi menulis
adalah salah satu pekerjaan yang sangat dihormati dan dihargai secara sosial. Kemampuan
menulis dipandang sebagai indikator intelektualitas dan kematangan berfikir. Namun
hanya sekian persen dari kita yang dapat mewujudkannya. Maka dari itu, tidak
salah untuk belajar menulis sejak dini. Melatih diri untuk menulis tidak harus
yang sulit, bisa dilatih dari hal kecil seperti membaca, diskusi, pengamatan,
dan sosialisasi. Dengan membaca kita dapat lebih memperluas pengetahuan dan
pemikiran diri kita. Dari situ maka tulisan kita akan lebih berbobot dan
berdasarkan hal aktual. Pada saat diskusi tentunya akan ada pro dan kontra, dalam
berdiskusi tidak ada salah atau benar. Namun dari berdiskusi, kita akan
mendapat pemikiran baru, yang akan membantu dalam perkembangan tulisan kita. Dari
pengamatan, kita akan mendapatkan sesuatu yang aktual. Pengamatan itu bisa
didapatkan dari lingkungan, media sosial, dan lain-lain. Manusia adalah mahluk
sosial, maka dari itu kita harus bersosialisasi. Tau kah bahwa jika kita
bersosialisasi kita bisa mendapat banyak benefit. Salah satunya adalah kita
dapat mendengar pengalaman orang lain dan tentunya menambah pengetahuan. Dari pernyataan
tersebut, tidak sulit kan latihan untuk menulis? Tetapi perlu diingat bahwa
tulisan kita tidak akan langsung tenar, memang butuh waktu, maka dari itu
janganlah pernah menyerah. Jangan pernah merasa tidak berbakat, takut tidak
memiliki ide, merasa tidak ada cukup waktu, dan jangan takut dalam menerima
kritik dan saran. Terakhir, jangan pernah takut jika topik tulisanmu berbeda,
manusia satu dan lainnya saja berbeda, apalagi hasil tulisannya.
Dalam memulai menulis, ada tahapan
yang harus kamu lakukan. Di antaranya yaitu menggali gagasan ide, menentukan
genre, tujuan, dan segemen, menentukan topik, membuat outline, dan mengumpulkan
bahan materi/buku. Perjuangannya pun belum selesai disitu, setelah tulisan kamu
telah selesai, jangan lupa untuk menyunting, merevisi, dan publishing. Mengapa kita
harus melakukan editing dan rivising? Agar tidak ada typo atau
salah kaprah.
Selamat menulis!
Komentar
Posting Komentar